Ads Left

Tips Menguntungkan Investasi Reksadana Untuk Para Pemula

Investasi Reksadana

Kini sudah banyak anak muda yang peduli tentang pentingnya investasi untuk masa depan dan pola investasi terus berkembang dari waktu ke waktu. Keuangan bisa diseimbangkan dengan cara investasi, agar masa tua menjadi lebih bahagia dengan potensi keuangan yang stabil. Reksa dana menjadi salah satu cara investasi yang bisa dipilih oleh para pemula.

Baca juga: Mau Berinvestasi? Inilah Dia 4 Jenis Investasi Jangka Pendek

Investasi reksa dana bisa dijalankan oleh para pemula, karena bisa dimulai dengan modal yang minim dan investasi reksa dana bisa dijalankan secara online, sehingga sangat memudahkan untuk berinvestasi. Investasi reksa dana memang tidak bisa dilakukan secara sembarangan, karena harus dipahami juga berbagai prosedurnya.

Cara Investasi Reksadana Untuk Para Pemula

1. Tentukan Platform Untuk Investasi

Tahap pertama dalam memulai investasi reksadana, sebaiknya anda tentukan dulu platform reksadana apa yang akan dipilih dan untuk para pemula, sebaiknya pilihlah reksadana online yang menyediakan berbagai produk reksadana yang berasal dari banyak pilihan manager. Ada berbagai contoh platform reksadana online seperti tokopedia, bukalapak dan bareksa.

2. Pahami Jenis Reksa Dana

Secara umum ada beberapa jenis reksa dana yang bisa dipilih berdasarkan alokasi investasinya seperti reksa dana pasar uang, reksa dana saham, reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana campuran. Reksa dana pasar uang adalah jenis investasi yang dijalankan pada instrumen pasar uang seperti sertifikat bank Indonesia, obligasi, deposito dan surat hutang berharga yang jatuh tempo kurang dari setahun.

Reksa dana pendapatan tetap merupakan jenis investasi reksadana yang alokasi dananya pada obligasi dengan komposisi hingga 80% dan obligasi yang dihasilkan bisa berupa obligasi korporasi atau obligasi pemerintah. Secara umum jenis investasi ini memiliki pengembalian yang sangat stabil, karena obligasi yang dihasilkan akan menghasilkan kupon.

Reksa dana campuran merupakan jenis investasi reksadana yang alokasi dananya dilakukan di berbagai intrumen keuangan seperti saham, obligasi, deposito dan pasar uang. Reksa dana campuran sangat cocok dipilih oleh para pemula, karena memiliki tingkat resiko yang sangat rendah dan memiliki potensi keuntungan yang lumayan besar.

Reksa dana saham merupakan investasi yang alokasi dananya ditempatkan minimal 80% ke efek saham dan alokasi dana 20% untuk pasar uang. Reksa dana saham merupakan reksa dana yang bisa dimulai dengan murah yaitu sekitar 10 ribu dan pembelian reksa dana saham bisa dilakukan secara online yaitu melalui marketplace tokopedia atau bukalapak.

3. Pilih Waktu Investasi

Untuk melakukan investasi reksa dana, tentu membutuhkan waktu yang bervariasi dan jangka waktu investasi bisa dipilih sesuai dengan keinginan. Bagi anda yang ingin memilih reksa dana yang jangka waktunya kurang dari setahun, sebaiknya anda memilih reksa dana pasar uang dan reksa dana ini masuk dalam kategori jangka pendek.

Bagi anda yang ingin memilih investasi reksa dana dengan jangka waktu 1 sampai 3 tahun, sebaiknya anda memilih jenis reksa dana pendapatan tetap. Untuk anda yang ingin melakukan investasi dengan waktu 3 sampai 5 tahun sebaiknya memilih jenis investasi campuran. Sedangkan bagi anda yang ingin investasi dengan waktu lebih dari 5 tahun, maka anda bisa memilih jenis reksa dana saham.

4. Pahami Tahapan Reksa Dana

Sebelum masuk dalam dunia investasi, maka anda perlu memahami dengan benar cara investasi reksadana yang tepat dan berbagai informasi mengenai reksa dana bisa diperoleh melalui laman internet. Sebelum membeli reksadana, anda juga bisa menghubungi pihak yang menjual reksa dana dan tanyakan berbagai hal yang belum dipahami mengenai investasi reksa dana.

Setidaknya ada berbagai informasi yang harus diketahui dari pihak penyedia reksa dana seperti biaya yang dibutuhkan untuk membeli dan biaya penjualannya. Pelajari juga cara membeli reksadana yang baik, agar anda tidak tertipu dengan berbagai oknum yang menyalahgunakan investasi dan pilihlah pihak penyedia reksadana yang terpercaya.

5. Reksa Dana yang Miliki Ijin Otoritas Jasa Keuangan

Reksa dana merupakan investasi yang aman, karena sudah terdaftar secara resmi di otoritas jasa keuangan atau OJK. Perijinan dari pihak OJK bisa diperoleh dengan prosedur yang panjang dan ada banyak persyaratan yang harus dipenuhi, sehingga reksa dana bisa dipercaya kebenarannya. Manajer investasi yang akan mengelola reksa dana juga harus memiliki ijin dari OJK secara resmi.

Dengan memahami cara beli reksadana yang baik dan benar, maka anda akan aman dari berbagai tindak kejahatan. Pastikan dulu perijinan reksa dana sebelum di beli. Apabila investasi reksadana yang ditawarkan meragukan, maka anda berhak untuk menolaknya. Jangan mudah tergiur dengan reksa dana yang menawarkan keuntungan diatas batas kewajaran.

6. Pahami Prosedur Reksa Dana

Sebelum memulai melakukan investasi reksa dana, sebaiknya anda memahami berbagai prosedur dari reksa dana. Anda juga bisa membaca buku panduan untuk investasi reksa dana yang didalamnya memuat informasi mengenai manajer investasi, biata investasi, perijinan, cara pembelian, cara penjualan dan berbagai kebijakan investasi reksa dana.

Sekian bahasan lengkap mengenai cara investasi reksadana untuk para pemula dan semoga semua bahasannya bermanfaat untuk para pembaca.

Check Also

Mengenal Kelebihan Menabung Emas di Pegadaian

Investasi emas merupakan salah satu cara investasi yang sudah ada sejak lama dan investasi emas …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ads Left